Cerita Kami Dimulai … 🙂
Apakah kamu pernah mensyukuri atas satu hal yang paling berharga dalam hidup?
Apakah kamu pernah marah dan kesal atas anugerah tersebut?
Saya punya satu buah anugerah yang sangat luar biasa saya syukuri. Namun ada masanya saya kesal dan marah terhadap anugerah itu.
Apakah kamu sudah bisa menebak apa itu? Yup … 100 … jawabannya si Tiga Yang Istimewa, buah hati, penyemangat hidup, yang membuat dunia saya seperti roller coaster.
Si Sulung.
Bernama lengkap Dzakia Sahda Azzahra, namun kami pilih untuk dipanggil Kak Kia. Si sulung yang hadir di tahun pertama di tahun pertama pernikahan kami. Dialah yang membuat kami mendapat julukan baru yaitu Mama dan Papa. Saya bahagia dengan kehadirannya. Seperti anak kecil yang mendapatkan mainan baru. Dialah yang membuat malam-malam panjang saya jadi penuh warna-warni.
Si Tengah.
Kehadirannya sangat saya nantikan. Dia adalah si Tengah penghibur hati saya setelah kepergian Abang nya yang hanya berumur 3 hari. Sang Abang bernama Muhammad Razqa Farzani dan dia saya beri nama Amira Khairunnisa. Sang pelipur lara, yang membuat saya terus semangat menjalani hidup setelah kepergian sang abang.
Si Bungsu
Anak bontot yang kehadirannya merupakan hadiah kejutan dari Allah swt. Si Bungsu lahir pada hari keempat bulan Syawal dan saya beri nama Ayunindya Fitri. Nama panggilannya Yaya. Dia adalah pelengkap kebahagian saya.
Mereka bertiga adalah anugerah terbaik yang saya syukuri walau terkadang amarah dan kesal sering dicurahkan kepada mereka.
Mereka adalah hadiah spesial yang Allah berikan kepada saya dan suami.
