Membangun Keluarga Sadar Bakat

5 Langkah Mudah Mengoptimalkan Bakat Keluarga

Keluarga sadar bakat. Apa yang pertama kali terbayang dalam pikiran saat membaca judul buku di atas?

Keluarga yang penuh dengan kedamaian karena setiap anggota keluarga saling memahami dan menyadari akan potensi kelebihan dan kekurangan setiap anggotanya.

Itulah yang terlintas dalam pikirkan pertama kali dan saya pun langsung tertarik untuk membeli buku ini.

Buku yang dibundling bersama dengan Buku berjudul Talent Observation ini memang tidak salah untuk saya pilih. Di kedua buku ini semua hal tentang membangun bakat mulai dari dalam keluarga kemudian menuangkannya menjadi jurnal untuk membaca bakat anak terpapar dengan jelas beserta dengan contoh-contohnya.

Kedua penulis, yaitu Bapak Andri Fajria dan Ibu Tik Santikasari Dewi dapat menuangkannya dengan jelas karena mereka terlibat langsung dan sudah mempraktekkan semua yang tertulis dalam buku pada kehidupan mereka sehari-hari dan di dalam Sekolah Alam yang mereka rintis.

Menurut penuturan Bapak Andri sebelum keluarga mereka menetapkan kesadaran bakat di dalamnya banyak sekali pertentangan yang terjadi, baik kepada pasangan maupun kepada anak-anak mereka. Setelah keluarga mereka mulai mempelajari dan menyadari tentang bakat masing-masing anggota keluarga, kehidupan mereka menjadi lebih tentram dan setiap anggota keluarga bisa berpartisipasi dalam keluarga sesuai dengan fitrah bakat mereka masing-masing. Pertentangan dalam keluarga pun semakin berkurang dan dapat dihindari.

Prinsip Memulai Keluarga Sadar Bakat

Setiap keluarga pasti memiliki nilai-nilai yang mereka anut dan ingin kembangkan dalam keluarga. Biasanya ini nantinya akan tertuang dalam visi dan misi keluarga. Banyak keluarga yang belum menuangkannya dalam bentuk tulisan. Akan tetapi bukan berarti visi dan misi keluarga itu tidak ada.

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah mulai mendiskusikan bersama pasangan dan jika anak sudah dewasa, bisa juga dilibatkan, untuk menggoreskan visi dan misi keluarga yang sesuai dengan nilai-nilai yang dianut. Ini penting agar langkah dalam menemukan bakat anggota keluarga tidak menyimpang dari nilai-nilai yang dianut . Setelah itu ditentukan, sekarang kita bisa mulai membangun keluarga sadar bakat.

Lima prinsip dasar dalam membangun keluarga sadar bakat adalah sebagai berikut :

  • Setiap orang itu very special and limited edition.
  • Tidak ada produk ciptaan Allah yang gagal, melainkan kitalah yang gagal melihat potensi seseorang.
  • Fokus pada kekuatan, siasati keterbatasan.
  • Lakukan aktivitas yang memenuhi 3-B (Banyak Bertemu Orang, Banyak Aktivitas, Beragam Aktivitas).
  • Temukan aktivitas 4-E (Enjoy, Easy, Excellent, Earn)

Langkah Membangun Keluarga Sadar Bakat

Setelah memahami prinsip dalam memulai keluarga sadar bakat, kita bisa mulai membangunnya dengan lima langkah mudah berikut:

Mengenalkan

Penting untuk mengenal tentang apa itu bakat dan seluk beluknya. Dalam buku ini penulis menggunakan pendekatan bakat yang dikembangkan oleh Abah Rama yang dikenal dengan sebutan Talents Mapping.

Mereka mulai mengenalkan istilah bakat sebagai berikut :

  • Urutan istilah bakat.
  • Peta bakat (Talents Map).
  • Potensi kekuatan.
  • Peta kekuatan (Strength Cluster Map).
  • Tipologi kekuatan (Strength Typology).

Untuk yang ingin mencoba mengenal bakat secara gratis, penulis mengarahkan untuk mencoba di link website : www.temubakat.com.

Hasil temu bakat

Setelah mengenal istilah bakat saatnya mulai menumbuhkannya dengan melakukan aktivitas yang memenuhi 3-B (Banyak Bertemu Orang, Banyak Aktivitas, Beragam Aktivitas). Aktivitas ini dapat dilakukan dalam bentuk proyek bersama keluarga, seperti kegiatan memasak, kegiatan berkemah dll.

Jangan lupa catat dalam jurnal setiap aktivitas yang sudah dilakukan sesuai dengan kriteria 3-B guna mempermudah untuk langkah selanjutnya. Pencatatan dilakukan sesuai dengan bakat yang ditunjukkan dalam aktivitas yang sudah dilakukan.

Untuk mempermudah bisa menggunakan tabel strength cluster map yang bisa menampilkan aktivitas produktif pada diri seseorang.

Strength cluster map

Membaca

Langkah ketiga yang dilakukan adalah membaca bakat yang tumbuh dalam diri. Untuk tahap membaca ini bisa dibagi menjadi 3, yaitu :

  • Usia SD – kebawah dengan menggunakan Talents Observation.
  • Usia SMP dengan menggunakan Talents Interview.
  • Usia SMA – keatas dengan menggunakan TM Assessment.

Melibatkan praktisi Talent Mapping sangat direkomendasikan dalam tahap ini, agar hasil yang didapatkan lebih baik.

Memahami

Setelah mengetahui bakat dari setiap anggota keluarga, kini saatnya sampai di tahap saling memahami. Setiap anggota keluarga harus berlapang dada menerima segala kekuatan dan kelemahan setiap anggota keluarga lainnya.

Dengan saling memahami dan dikomunikasikan dengan baik, maka pertentangan dalam keluarga dapat dihindari dan lebih ditoleransi.

Mengembangkan

Sekarang saatnya setiap anggota keluarga mulai mengembangkan dirinya berdasarkan kekuatan bakat yang mereka miliki. Untuk bakat yang lemah mereka bisa mengatasinya dengan saling berkolaborasi dengan anggota keluarga lainnya.

Di dalam buku ini selain penjelasan secara teori, juga terdapat banyak contoh penerapan yang bisa dilakukan untuk setiap langkah dalam membangun keluarga sadar bakat.

Buat saya buku ini saat lengkap dan layak dimiliki bagi siapa saja yang ingin mulai membangun keluarga sadar bakat dengan metode Talents Mapping.

Selamat membaca dan mepraktekkan setiap langkah yang ada di dalam buku ini.